Guest Lecturer: Supply Chain Management di PT Aerofood Indonesia
Jakarta, 20 Februari 2020
Hari ini program studi Master of Industrial Engineering, Binus Graduate Program kedatangan tamu yang luar biasa, yaitu Pak Sri Sardjananto. Beliau merupakan Project Management Office dari PT Aerofood Indonesia dan sudah berpengalaman pada bisnis tersebut. Pak Sri Sardjananto telah memulai karirnya di PT Garuda Indonesia sejak 2006 dan dengan pengalaman lebih dari 10 tahun tersebut bersedia menyampaikan best practice dan pengalamannya pada industri airline di perusahaan kelas dunia. Topik yang diangkat hari ini adalah Supply Chain Management 4.0 di PT Aerofood Indonesia.
Tujuan dilaksanakan kegiatan ini diantaranya adalah Memberikan pengetahuan mengenai bagaimana proses bisnis industri makanan airline, Memberikan insight mengenai alur suplai yang perlu dilalui pada industri makanan airline, Memberikan visi dan improvement pada alur suplai untuk menuju supply chain 4.0. Peserta yang hadir pada kegiatan ini adalah mahasiswa MIE yang sangat antusias mendengar berbagai pengalaman dari Pak Sri Sardjananto.
Saat ini PT Aerofood Indonesia mayoritas melayani jasa inflight consumption untuk Garuda Indonesia namun tidak menutup untuk airline asing. Dalam prosesnya, PT Aerofood Indonesia memiliki 63 stasiun di dalam negeri, 19 stasiun internasional serta proses bisnis yang memiliki proporsi 70% SCM dan 30% memasak sehingga kualitas makanan akan tergantung dari proses alur suplai yang dilakukan.
Kegiatan yang akan dituju untuk menuju Supply Chain 4.0 masih sulit untuk direalisasikan dan menantang namun bukan tidak mungkin untuk dilakukan. Oleh karenai tu, pada sektor IT PT Aerofood Indonesia berencana untuk berinvestasi pada business intelligence dengan harapan dapat memperbaiki efektifitas marketing, menciptakan operation awareness yang lebih baik, dan memperbaiki passanger experience serta meningkatkan kemampuan servis yang lebih baik.
Semua perusahaan penerbangan di dunia saat ini sedang berlomba untuk menerapkan supply chain 4.0 dalam upaya peningkatan efisiensi managemen yang lebih baik. Kalanangan akademisi memiliki peluang untuk mengembangkan berbagai model dan rekomendasi untuk penerapan supply chain 4.0 di industri. Ini tentu menjadi peluang riset yang baik bagi berbagai kalangan akademisi untuk menghasilkan penelitian berkualitas sesuai dengan permintaan pasar pada era digital sekarang ini.
Semua peserta antusias mengikuti materi yang disampaikan oleh Pak Sri Sardjananto. Tentu kegiatan ini memberikan insight bagi mahasiswa dan dosen MIE untuk menghasilkan karya yang diperlukan pasar, meningkatkan kinerja akademisi dan memberikan ide -ide baru dalam implementasi supply chain 4.0. Akhirnya, acara ditutup dengan pemberian sertifikat dari pihak program studi untuk pak Sri Sardjananto