Dunia industri terus bertransformasi, begitu pula dengan pendekatan terhadap kualitas. Selamat datang di era Quality 4.0, di mana teknologi digital seperti Internet of Things (IoT), Big Data Analytics, dan Kecerdasan Buatan (AI) merevolusi cara kita mengelola dan meningkatkan kualitas. 

Mata kuliah Quality Assurance & Total Quality Management di BINUS akan membawa Anda ke garis depan inovasi ini. Salah satu topik menarik adalah predictive maintenance atau perawatan prediktif, di mana data dari sensor digunakan untuk memprediksi kapan mesin akan rusak, sehingga perawatan bisa dilakukan proaktif sebelum masalah besar terjadi. Kita juga akan membahas bagaimana mengembangkan model keunggulan kinerja modern yang mengintegrasikan berbagai aspek kualitas untuk peningkatan kinerja organisasi secara menyeluruh.

Studi Kasus Nyata: Rolls-Royce dan Predictive Maintenance pada Mesin Pesawat

Rolls-Royce, salah satu produsen mobil mewah dan mesin pesawat terkemuka, tidak hanya menjual mesin, tetapi juga layanan “Power-by-the-Hour.” Artinya, maskapai membayar berdasarkan jam terbang mesin, dan Rolls-Royce bertanggung jawab atas perawatan dan ketersediaannya. Untuk melakukan ini secara efisien, mereka menyematkan ribuan sensor pada setiap mesin. Data dari sensor ini dikirim secara real-time dan dianalisis menggunakan algoritma canggih untuk memprediksi potensi kegagalan komponen. Ini memungkinkan Rolls-Royce melakukan perawatan prediktif, menjadwalkan perbaikan saat pesawat mendarat, mengurangi waktu henti (downtime) pesawat secara signifikan, dan meningkatkan keselamatan penerbangan. Ini adalah contoh nyata bagaimana Quality 4.0 dan predictive maintenance memberikan nilai tambah luar biasa.

Dengan pemahaman tentang Quality 4.0, Anda akan siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era industri digital untuk mencapai keunggulan kualitas.